Sekelumit Tentang Melanesian Spearhead Group (MSG)
MSG memiliki beberapa tujuan lainnya adalah:
- Mendukung dekolonisasi dan kemerdekaan seluruh negara Melanesia dengan mengembangkan identitas dan keterkaitan budaya, politik, sosial dan ekonomi masyarakat Melanesia.
- Meningkatkan perdagangan antar anggota dengan memberikan preferensi tarif bea cukai dan menghapus hambatan perdagangan lainnya.
- Mendorong kerja sama teknis dan pembangunan berkelanjutan di bidang pertanian, perikanan, pariwisata, pendidikan, kesehatan, lingkungan, dan lain-lain.
- Menyelaraskan kebijakan negara anggota dan tujuan bersama anggota untuk pertumbuhan ekonomi, tata pemerintahan yang baik dan keamanan
Pada tahun 2015, Indonesia diterima sebagai associate member, setelah mengajukan permohonan sejak tahun 2014. MSG menyadari bahwa Indonesia merupakan negara dengan populasi Melanesia terbesar di dunia, terutama di wilayah Tanah Papua. Keanggotaan Indonesia diharapkan dapat meningkatkan kerjasama antara MSG dan Indonesia dalam bidang ekonomi, sosial, budaya, politik, dan keamanan
Kantor Sekretariat MSG berada di Port Vila, Vanuatu. Sekretariat ini dibangun oleh Republik Rakyat Tiongkok dan diserahkan kepada MSG pada bulan November 2007. Sekretariat MSG dipimpin oleh seorang Direktur Jenderal. Dirjen MSG saat ini dijabat oleh Dr. Leonard Louma dari PNG.
Sejarah berdirinya MSG dimulai pada tahun 1986 ketika tiga negara pulau Melanesia Pasifik, yaitu Papua Nugini, Vanuatu, dan Kepulauan Solomon, mengadakan pertemuan di Goroka, Papua Nugini. Pertemuan ini bertujuan untuk membahas isu-isu yang berkaitan dengan kemerdekaan Kaledonia Baru dari Prancis dan dukungan terhadap gerakan FLNKS. Pada pertemuan tersebut, ketiga negara sepakat untuk membentuk sebuah kelompok yang disebut Melanesian Spearhead Group (MSG).
Pada tanggal 14 Maret 1988, kepala pemerintahan masing-masing negara Melanesia dan pemimpin FLNKS bertemu di Port Vila, Vanuatu, dan menandatangani deklarasi yang resmi mendirikan MSG. Deklarasi tersebut menetapkan tujuan-tujuan MSG, yaitu untuk mempromosikan dan memperkuat perdagangan antar anggota, pertukaran budaya Melanesia, tradisi, nilai-nilai kesetaraan dan kedaulatan; untuk mendorong kerjasama ekonomi dan teknik antara anggota; dan untuk menyelaraskan kebijakan negara anggota dan tujuan bersama anggota untuk pertumbuhan ekonomi, pembangunan berkelanjutan, tata pemerintahan yang baik dan keamanan
Pada tahun 2007, MSG diakui sebagai Lembaga resmi yang diakui dalam hukum internasional setelah menandatangani Agreement Establishing the Melanesian Spearhead Group. Pada tahun yang sama, MSG mendirikan sekretariatnya di Port Vila, Vanuatu (bantuan dari Republik Rakyat Tiongkok). Sekretariat ini bertugas untuk mengkoordinasikan kegiatan-kegiatan MSG dan menyediakan layanan administratif kepada anggota MSG. (Ifp)
Komentar
Posting Komentar